Kitty

Valentine pasti menjadi momen yang paling indah bagi para pasangan, atau mereka yang berencana menjadi pasangan. Tapi bagi Kurumi, valentine terasa begitu membebani. Sangat terasa bagaimana sulitnya harus menahan malu, rasa penasaran, dan rasa bersalah, ketika Anda harus terus bersama dengan orang yang dulu Anda janjikan akan bertemu, namun tidak bisa. Anda mungkin akan merasa kasihan dengan Kurumi karena ia bahkan harus menjadi panitia album kelulusan bersama Chitose.

Pembaca pasti sudah bisa menebak bagaimana kelanjutan hubungan mereka. Yang pada awalnya memang dimulai dengan sedikit kata-kata ketus lalu kembali akrab. Ketegangan pembaca akan muncul ketika Kurumi kembali meminta Chitose datang ke tempat yang sama ketika valentine dua tahun yang lalu ia janji akan menemui Chitose di taman tersebut dan mengungkapkan sesuatu. Mengapa tegang? Karena pada saat Kurumi mengatakan hal tersebut, Chitose justru tidak mengatakan ia pernah mendengar Kurumi mengajaknya bertemu valentine dua  tahun yang lalu.

Pembaca akan dibuat antara kesal, sedih dan penasaran dengan halaman-halaman berikutnya pada cerita ini.

Selain kisah di atas, masih ada lagi kisah menarik lainnya yaitu :

• Kiss to the Meteor: Bagi pembaca yang sedang jatuh cinta, cerita ini mungkin akan memberikan inspirasi untuk tidak berpura-pura membenci orang yang disukai. Karena Chitose selalu ketus pada Yawara, yang sekaligus temannya dari kecil padahal ia memendam perasaan pada Yawara. Pembaca pasti akan merasa sebal dengan sikap Chitose, namun bisa langsung diredam oleh sifat Yawara yang sabar menghadapi Chitose meskipun dengan jawaban yang juga ketus namun penuh perhatian. Bagaimana kisah ini bisa memberikan inspirasi? Karena Yawara memilih sekolah di asrama yang jauh dari Chitose, kira-kira apa yang akan Chitose lakukan ya?

• Boy Don Quijote: Lagi-lagi kisah pertemanan dari kecil. Namun kisah kali ini agak berbeda, karena persahabatan Hiro dan Ritsu sempat terputus selama lima tahun karena Hiro harus pindah. Mereka berdua sahabat di tempat kursus piano, dan Ritsu berjanji akan memainkan piano di kota tempat Hiro tinggal. Namun ketika Hiro kembali ke kampung halamannya, Ritsu justru berubah menjadi pria dingin dan tidak punya hati, meskipun ia tetap bermain piano. Pada kisah ini pembaca akan merasa gemas dengan sikap Ritsu yang benar-benar dingin, namun kagum dan terhibur dengan Hiro yang terus-terusan berjuang mendapatkan Hiro yang dulu ia kenal.

• Soprano: Terdengar seperti jenis suara wanita ya? Tapi kisah ini akan menyentuh emosi pembaca. Kisah ini mengandung kepercayaan, cinta, persahabatan, dan kekeluargaan. Pembaca akan merasa penasaran untuk membaca kisah ini hanya untuk memastikan siapa wanita yang dipilih oleh Naoki. Ruri mencintai Naoki, namun lelaki itu akan menikah dengan kakaknya kurang dari seminggu lagi. Apakah Ruri berhasil merebut perhatian Naoki atau ia tetap setia dengan kakaknya? Hal inilah yang berhasil membuat pembaca bertahan untuk membaca halaman-halaman berikutnya untuk mengetahui hasil akhirnya.

• It’s Time to Close the Text Book: Kisah ini berisikan humor dan cinta. Erika bahkan tidak menduga bahwa Kanji akan menerima cintanya, tapi dengan syarat Erika harus berpura-pura tidak mengenalnya. Bagaimana bisa?? Karena ternyata Kanji akan menjadi guru di sekolah Erika. Kisah cinta mereka akan diuji, terutama karena sikap Kanji yang dingin namun malah membuat penasaran semua siswi. Pembaca akan merasa prihatin dengan Erika yang sangat menginginkan perhatian dari Kanji, dan pasti akan kesal dengan sikap Kanji yang terlalu dingin sebagai ukuran pacar. Namun kisah ini tetap sangat menarik untuk dibaca dari awal hingga akhir.

(Jasmine/Kitareview.com)