Its Not How Good You Are, Its How Good You Want To Be

Bukunya sendiri kecil. halamannya sedikit, huruf didalamnya dicetak besar dan kalimatnya sangat singkat. Kadang hanya terdiri dari kurang dari 7 kata. Sebagian besar isinya adalah full page photo. Lalu apa yang membuat buku ini lama dihabiskan?

Kesederhanaan dan kekuatan kata katanya, itulah jawabannya. Kata-kata kata Paul Arden “mengebor” kedalam otak, menggelitik sel sel kelabu yang mungkin lama pasif didalam sana. Membuat Kita bertanya “Masa sih??” Membuat Kita tertawa karena mengingat kejadian yang pernah menimpa Kita. Membuat Kita gelagapan dengan guyuran idenya yang segar  dan pernyataannya yang kontroversial

Buku ini selalu ada di bagian rak buku yang paling mudah Kita raih. Kita sadar semua sensasi diatas tadi tidak abadi. Ketika Kita kembali dengan realita, dan pressure sehari hari, Kita mungkin lupa untuk berpikir secara kreatif, dan mungkin kembali lesu dan merasa buntu. Saat itulah Kita merasa butuh melihat halaman halaman inspiratif buku ini.

Dibandingkan dengan buku sebelumnya yang lebih general, buku ini lebih berbau ‘advertising’ – dunia Paul Arden sebelum memulai menulis. Tapi bekerja di bidang periklanan atau tidak, menjadi kreatif dan selalu tampil berbeda akan membuat seseorang tampak ‘lebih’ bila dibandingkan dengan orang lain. Jadi, kenapa tidak menjadi lebih baik bersama buku ini? 🙂(Nakizura/Kitareview.com)