DATA FILM
- Judul Film: Roman Holiday
- Genre: Drama Romantis
- Sutradara: William Wyler
- Produser: William Wyler
- Penulis skenario: Dalton Trumbo – Ian McLellan Hunter – John Dighton
- Studio Produksi: Paramount Pictures
- Distributor: Paramount Home Entertainment
- Negara: Amerika
- Bahasa: Inggris – Italy
- Durasi: 118 menit
- Tahun Rilis: 2 September 1953
DATA LAINNYA
Penghargaan yang diperoleh:
- Academy Awards 1954
- 7 nominasi Oscar
- Menang 3 Oscar: Audrey Hepburn untuk Best Actress, Edith Head untuk Best Costume Design, Dalton Trumbo untuk Best Writing
PEMERAN UTAMA
- Audrey Hepburn sebagai Princess Ann
- Gregory Peck sebagai Joe Bradley
- Eddie Albert sebagai Irving Hennessy
- Hartley Power II sebagai Mr. Hennessy
- Claudio Ermelli sebagai Giovanni
- Harcourt Williams sebagai Duta Besar
SINOPSIS FILM KLASIK ROMAN HOLIDAY
Princess Ann adalah seorang Putri kerajaan yang sedang berkeliling mengunjungi beberapa negara Eropa, salah satunya Roma. Pada satu malam, dia memberontak dan mengeluh tentang hidupnya yang harus selalu sesuai jadwal dan berperilaku yang telah ditentukan. Dokter kemudian memberinya obat penenang untuk membuatnya tidur, tetapi dia malah secara diam-diam meninggalkan kedutaan dan keluar untuk dapat melihat kota Roma.
Suntikan obat penenang akhirnya mulai bereaksi dan Ann tertidur di kursi di pinggir jalan. Joe Bradley seorang reporter asal Amerika menemukannya tetapi tidak menyadari bahwa Ann adalah seorang Putri. Joe lalu menawarkan uang (walaupun dia juga sedang kesulitan uang) untuk Ann agar dia dapat pulang menggunakan taksi. Tapi Ann (yang mengaku bernama Anya Smith) menolaknya dan sambil mengantuk malah berkata bahwa dia seharusnya dibawa ke Colosseum.
Demi keselamatan Anya, Joe akhirnya mengambil keputusan untuk membawanya ke apartemen miliknya. Joe cukup heran dan terhibur dengan perilaku dan tata bahasa Anya yang seperti seorang bangsawan.
Pagi harinya, karena tidak dapat membangunkan Anya, Joe akhirnya pergi ke kantor. Editornya, Mr. Hennesy, bertanya apakah Joe sudah meliput konferensi pers Putri Ann. Joe berbohong dengan mengarang cerita bagaimana konferensi pers tersebut berlangsung, sebelum akhirnya Mr. Hennessy mengatakan bahwa sebenarnya bahwa sang Putri tiba-tiba jatuh sakit dan konferensi pers telah dibatalkan.
Akhirya Joe melihat foto sang Putri dan mengenalinya sebagai Anya yang semalam tidur di apartemennya. Hennessy mengancam untuk memecatnya, dan Joe malah membuat taruhan bahwa dia akan mendapatkan wawancara eksklusif dengan sang Putri.
Disinilah petualangan dimulai, dimana Ann, Joe dan Irving, seorang fotografer kenalan Joe, berkeliling Roma ke tempat-tempat bersejarah, dan juga dansa di tepi sungai. Sepanjang petualangan mereka, Irving membawa kamera berbentuk pemantik sehingga sang Putri tidak menyangka kalau dia sedang difoto.
TRAILER FILM KLASIK ROMAN HOLIDAY
REVIEW FILM KLASIK ROMAN HOLIDAY
Film ini merupakan debut film Audrey Hepburn dan dia langsung mendapatkan Oscar untuk perannya sebagai Princess Ann. Selain kualitas akting dan kharisma Hepburn yang memiliki kharisma seorang Putri, kekuatan film ini adalah anda akan bisa terbawa suasana untuk ikut berpetualang bersama sang Putri di kota Roma.
Anda akan ikut merasakan bagaimana lepasnya perasaan Ann yang selama ini terkungkung sebagai wakil kerajaan, dan kali ini dia bisa bebas sebebas-bebasnya. Andapun akan melihat bagaimana bahagianya dia, hanya dengan bisa membeli eskrim dan memotong rambut di tempat cukur biasa. TIdak sampai di situ, anda juga akan tertawa melihat usaha Joe dan Irving dalam mencoba membuat sang Putri selalu bahagia.
Mungkin di film komedi romantis klasik tidak seperti di film komedi romantis modern, yang biasanya berisi lagu-lagu dengan lirik cinta. Musik pada film ini hanya merupakan musik instrumental dan orkestra. Tetapi justru itulah yang membuatnya klasik, yang memberi nilai lebih pada film ini.
Jadi apakah sang Putri akan jatuh cinta pada sang reporter? Atau sebaliknya? Apakah akan direstui oleh kerajaan, atau oleh dunia. Pastikan anda menonton Roman Holiday. Film yang menarik dan menghibur. Anda tidak perlu takut dipanggil “tua” hanya karena menonton film klasik seperti ini :p
(carLos/Kitareview.com)